Hemmm... We'll see...
Beberapa bulan lalu, saya harus dirawat di rumah sakit karena masalah penceraan, selama dua hari terakhir pesan dari dokter cuma satu, jangan stress.
Kedengarannya gampang, but.... it's trully hard cuma nyoba jangan stress. Kalau di psikologi, stressor kan ada dua ya, distress dan eustress, jadi ya sebenernya stress itu ada jenis stress positif yang namanya eustress. Si Eu ini, kalau dicoping (dikontrol, dikendalikan, diatur) dengan baik, akan menumbuhkan improvement pada diri kita. Sedangkan si Dis ini biasanya yang bikin kita cemas berlebihan, dicoping susah (out of control lah), dan biasanya menurunkan performa. Kayaknya yang nggak boleh sama dokter adalah si dis ini. Kayaknya sih.
Ehh oke, kembali ke laptop. Akhirnya, biar saya nggak stress, mas pacar nyodorin saya laptop, nyuruh saya browsing yang bisa bikin saya happy. Dan disitulah saya menemukan kembali kecintaan saya terhadap drakor yang hilang. Sampe skr akhirnya kembali ngikutin lagi.
Saya mau coba review, drakor apa aja yang worth ditonton. Mau marathon kek, mau dischedule juga boleh. Saya akan kasih nilai saya secara subjektif, antara 0 sampai 10. Yang bakalan saya nilai kurang lebih, Plot (termasuk originalitas dan mudah ditebak atau enggak), Cast (aktor dan aktrinya gimana), dan Excitement (sejauh mana bikin gue penasaran)
Criwis Cawis adalah sebuah peribahasa dari Bahasa Jawa (atau disebut paribasan), yang terdiri dari dua kata, yakni Criwis yang berarti banyak bicara, dan Cawis yang artinya bisa melakukan yang dikatakannya. Sehingga, criwis cawis artinya adalah orang yang cerewet tapi bisa melakukan apa yang dicerewetinya alias serba bisa. It describe me well. So, Enjoy..
Wednesday, November 23, 2016
After Two Years
Yak setelah dua tahun, niat itu muncul lagi
Nulis blog...
Semoga nggak cuma berhenti di niat mau nulis setiap seminggu sekali...
Semoga...
Nulis blog...
Semoga nggak cuma berhenti di niat mau nulis setiap seminggu sekali...
Semoga...
Subscribe to:
Posts (Atom)